Gisel Dibandingkan dengan Ibu di Bone, Netizen: Dimana Sila Keadilan?

 

GELORA.CO - Kasus seorang ibu yang ditahan bersama bayinya di Bone, Sulawesi Selatan pada 2016 silam, kembali menjadi sorotan. Pasalnya, kasus itu menjadi viral setelah netizen membandingkannya dengan perkara dugaan video syur yang menjerat artis Gisella Anastasia alias Gisel.

Diketahui, Ibu tersebut bernama Rismaya harus mendekam di Lapas Klas II Watampone bersama bayinya yang saat itu berusia 10 bulan atas kasus pencurian. Hal itu dilakukan karena sang bayi masih membutuhkan asupan air susu ibu (ASI).

Netizen pun langsung beraksi karena mereka menilai ini bukti praktek hukum di Indonesia. Hal itu diungkapkan setelah akun instagram @infojkt24 mempostingnya kemarin.

“Dimana sila ke 5 yang katanya keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” komentar @izul.liverpudlian, dikutip MNC Media, Kamis (28/1/2021).

Satu alasan yang paling menohok adalah polisi beralasan penahan Gisel karena mantan istri Gading Marten itu diketahui harus mengurusi anak semata wayangnya, Gempi.

Sementara Rismaya juga harus memberikan asi kepada anaknya yang berumur 10 bulan. Bukannya, diskresi, anak Rismaya kemudian ikut ditahan bersama ibunya.

“Wkwkwkwk. Gak heran udah dari dulu seperti itu. Artis narkoba rehabilitasi orang biasa penjara. Artis tersangkut pelanggaran undang2 di bebaskan orang biasa di tuntut hukuman berat. Udah tidak ada keadilaan di negeri ini,” kata @maulanaanggi97.

“Yg bnyk duit bnyk keringan.. yg ga punya duit tetep apes judulnya..,” kata @shaikel.uwis[]

3 Komentar untuk "Gisel Dibandingkan dengan Ibu di Bone, Netizen: Dimana Sila Keadilan?"

  1. Innalilahi wainnailaihirojiun,, yg sudah di berikan amanah, tegak kan lah keadilan di manapun kalian berpijak di bumi Nya Allah. Niscaya Kemenangan akan slalu menyertai mu. Namun, jika kau berbuat sebaliknya. Bersiaplah untuk menerima kekalahan dan kepahitan hidup

    BalasHapus
  2. kok ya bisa gini ya.... coba sekali2 menteri hukum dan ham perlu ngecek lah masalah ini.. walaupun kecil namun menyakitkan hati... apa aparat ga mikir mental si kecil balitanya... semoga segera di dengarlah..

    BalasHapus
  3. Itulah di negara +62, segala sesuatu bisa dibolak balik demi kepentingan siapa coba ??

    BalasHapus

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel